Banjarbaru, 17 September 2025 – Direktorat Jenderal Mineral dan Batubara (Ditjen Minerba) Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menggelar Verifikasi Pelaporan Audit Internal Sistem Manajemen Keselamatan Pertambangan (SMKP) Tahun 2024 Periode 2. Acara berlangsung pada 16–19 September 2025 di salah satu Hotel Banjarbaru, Kalimantan Selatan, serta dibuka akses partisipasi secara daring melalui platform Zoom.
Kegiatan ini merupakan bagian dari implementasi Pasal 18 Permen ESDM Nomor 26 Tahun 2018 tentang pelaksanaan kaidah pertambangan yang baik, serta tindak lanjut Kepmen ESDM Nomor 1827.K/30/MEM/2018 dan Kepdirjen Minerba Nomor 185.K/37.04/DJB/2019 terkait pedoman teknis SMKP.
Sebanyak lebih dari 100 perusahaan tambang dari berbagai provinsi hadir dalam agenda ini. Peserta berasal dari Aceh, Jambi, Kalimantan, Kepulauan Bangka Belitung, Kepulauan Riau, Sumatera Selatan, hingga Kalimantan Timur dan Utara. Perusahaan-perusahaan tersebut diwajibkan menyampaikan hasil audit internal SMKP tahun 2024, berikut rencana tindak lanjut atas temuan audit.
Acara resmi dibuka pada Rabu (17/9) pukul 08.00 WITA oleh Direktur Teknik dan Lingkungan Minerba sekaligus Kepala Inspektur Tambang, Hendra Gunawan secara daring melalui platform Zoom. Dalam sambutannya, ia menekankan bahwa keselamatan pertambangan harus menjadi prioritas utama setiap perusahaan.
Melalui kegiatan ini, Ditjen Minerba berharap dapat meningkatkan kualitas implementasi Sistem Manajemen Keselamatan Pertambangan di Indonesia. Audit internal dan verifikasi tidak hanya bertujuan memenuhi regulasi, tetapi juga memperkuat pengawasan dan akuntabilitas perusahaan tambang di hadapan publik.
Kegiatan ini juga menjadi forum evaluasi menyeluruh, di mana perusahaan bisa mendapatkan masukan langsung dari evaluator. Selain itu, Ditjen Minerba menekankan agar perusahaan segera menindaklanjuti setiap rekomendasi audit sebagai bagian dari budaya keselamatan yang berkesinambungan.
Dengan adanya verifikasi SMKP periode kedua tahun ini, Ditjen Minerba menegaskan komitmennya untuk terus mendorong pertambangan yang aman, patuh aturan, ramah lingkungan, dan berorientasi pada keberlanjutan. (EP)
Tags :