Pentingnya personel
yang bekerja di sub sector minyak gas bumi untuk mengetahui tentang system alat
ukur serah terima migas menjadikan PPSDM Migas mengadakan pelatihan Metering
System yang dimulai pada hari Selasa (18/08/21).
Metering sendiri merupakan
sebuah operasi pengukuran aliran fluida hidrokarbon yang dilakukan tanpa perlu
menghentikan pergerakan fluida. Umumnya metering system terdiri dari Sub-skid
yaitu metering skid, analyser shelter dan metering control panel dengan
karakteristik system yaitu flow range, pressure serta temperature. Sedangkan
karakteristik produk mencakup viscosity range, API gravity serta S&W.
Metering system
digunakan pada pengukuran minyak bumi, kondensat, LPG dan LPG di fasilitas
produksi, fasilitas terminal dan titik serah.
Selain itu, PGN
(Perusahaan Gas Negara) menyambut baik inisiasi pelatihan Metering System ini
yang terbukti dengan mengirimkan pekerjanya untuk mengikuti pelatihan ini. PGN bergerak dalam melaksanakan dan mendukung program
pembangunan ekonomi dan nasional Pemerintah, khususnya pengembangan penggunaan
gas alam untuk kepentingan masyarakat, serta penyediaan volume dan kualitas gas
yang cukup untuk konsumsi masyarakat.
PGN
mempunyai 242 pelanggan komersial yang menggunakan gas bumi milik PGN. Saat ini
sepanjang lebih dari 7.200 kilometer pipa transmisi di PGN berhasil dibangun,
dengan menyalurkan gas bumi untuk kebutuhan domestik setara dengan 23 juta
liter per hari. Sehingga mereka membutuhkan manpower untul melakukan pengecekan
Meter Regulating Station.
Unggul
Nugroho Edi, salah satu pengajar pada pelatihan tersebut menerangkan bahwa
pelatihan yang diselenggarakan selama tiga (3) hari tersebut membahas tentang Liquid and Gas Metering Overview, Regulation, Design Criteria, Inspeksi dan Pemeriksaan Keselamatan,
Validation, Calibration and Maintenance, Documentation
and Reporting, Oil and Gas Flow Meter, Meter Proving System, Flow Computer,
serta O&G Quantity Measurement.
“Pelatihan ini
bertujuan agar peserta memahami prinsip pengukuran Liquid dan Gas,
mengidentifikasi jenis – jenis instrumen yang sesuai untuk aplikasi yang
ditentukan, memahami batasan dari tiap jenis instrumen dan faktor yang
mempengaruhi pengukuran serta memahami aspek maintenance dari measuring instrument,”
jelasnya. (lyd)
Tags :