320 CPNS Mahkamah Agung Siap Layani Negeri, Ikuti Latsar Bersama PPSDM KEBTKE

320 CPNS Mahkamah Agung Siap Layani Negeri, Ikuti Latsar Bersama PPSDM KEBTKE
23 Sep, 2025

320 CPNS Mahkamah Agung Siap Layani Negeri, Ikuti Latsar Bersama PPSDM KEBTKE

23 September 2025 | Seputar BPSDM ESDM

320 CPNS Mahkamah Agung Siap Layani Negeri, Ikuti Latsar Bersama PPSDM KEBTKE

Jakarta, 22 September 2025 – Sebanyak 320 Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Mahkamah Agung RI mulai mengikuti Pelatihan Dasar (Latsar) Golongan III dan II Angkatan 1 hingga 8. Pelatihan ini merupakan hasil kolaborasi antara Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia Ketenagalistrikan, Energi Baru, Terbarukan, dan Konservasi Energi (PPSDM KEBTKE) dengan Mahkamah Agung Republik Indonesia (MA RI).

 9j03MHmGrZx0jUcP1ujCTLj5CmQB2Z7f9OejyMYZ.jpg

Pembukaan Latsar yang diselenggarakan pada Senin, 22 September 2025 ini dihadiri oleh jajaran petinggi dari kedua lembaga, termasuk Kepala Badan Strategis Kebijakan dan Pendidikan dan Pelatihan Hukum dan Peradilan MA RI, Dr. H. Syamsul Arief, S.H., M.H., Kepala Pusdiklat Manajemen dan Kepemimpinan MA RI, Darmoko Yuti Witanto, S.H., Kepala PPSDM KEBTKE, Ir. A. Susetyo Edi Prabowo, M.Si., serta jajaran pejabat MA dan Kementerian ESDM.

 

Dalam laporannya, Kepala Bagian Umum, Rr. Rizki Amalia Nurhayati, menyampaikan bahwa penyelenggaraan Latsar ini mengacu pada UU No. 20/2023 tentang ASN, PP No. 11/2017 jo. PP No. 17/2020, serta Peraturan LAN terkait kurikulum Latsar CPNS. Pelatihan ini akan berlangsung secara distance learning dari 8 September hingga 5 Desember 2025, dengan total 647 jam pelajaran atau setara 80 hari kerja. Kurikulum Latsar dirancang untuk membentuk ASN profesional, yang mencakup pembentukan karakter melalui agenda bela negara, penguatan nilai-nilai dasar ASN BerAKHLAK, pemahaman peran dan kedudukan ASN, habituasi, hingga penguatan kompetensi teknis di bidang tugas masing-masing.

 vVYtXsdCUBcTHScPuxc8HXHpLwwCv59GDFUrMRc3.jpg

Para peserta pelatihan berasal dari berbagai satuan kerja di lingkungan peradilan, mulai dari Pengadilan Negeri, Pengadilan Tinggi, Pengadilan Agama, Pengadilan Tata Usaha Negara, hingga Pengadilan Militer yang tersebar di beberapa provinsi. Peserta Latsar memiliki beragam jabatan, di antaranya Analis Perkara Peradilan, Arsiparis, Teknisi Sarana dan Prasarana, hingga Dokumentalis Hukum.

Kepala PPSDM KEBTKE, Ir. A. Susetyo Edi Prabowo, M.Si., menekankan pentingnya Latsar sebagai tahap awal pembentukan ASN profesional, berintegritas, dan mampu melaksanakan tiga fungsi utama ASN, yaitu pelaksana kebijakan publik, pelayan publik, serta perekat dan pemersatu bangsa.

 MOOdgMxkWGYpXuFOP9tK2bYC9DJFgzBGDQ8SfhuQ.jpg

“Melalui pelatihan ini, peserta tidak hanya memperoleh pemahaman teknis, tetapi juga nilai-nilai dasar ASN, bela negara, dan orientasi pelayanan publik. Kami berharap seluruh peserta mengikuti dengan sungguh-sungguh agar dapat lulus dan dilantik sebagai PNS,” ujar Susetyo.

 

Senada dengan itu, Dr. H. Syamsul Arief, S.H., M.H., dalam sambutannya menegaskan pentingnya integritas sebagai fondasi utama, terutama bagi CPNS di Mahkamah Agung yang merupakan garda terakhir bagi pencari keadilan di Indonesia. Beliau juga menjelaskan bahwa penyelenggaraan Latsar CPNS MA secara blended learning yang memadukan daring dan tatap muka adalah langkah strategis dalam mengoptimalkan efisiensi anggaran tanpa mengorbankan kualitas pembelajaran. “Nilai BerAKHLAK harus dihayati dan dipraktikkan, namun di atas itu semua, integritas adalah yang paling mendasar. Saya berharap para Widyaiswara dapat membentuk peserta menjadi aparatur profesional yang menjunjung tinggi integritas,” tegasnya.

 V7qLcCv7jg8GHHRk2FzB0HTePEvfr0LSFQ3reGQp.jpg

Acara pembukaan ditutup dengan doa dan harapan agar seluruh peserta dapat mengikuti pelatihan dengan penuh tanggung jawab. Kolaborasi antara Mahkamah Agung RI dan PPSDM KEBTKE melalui Latsar CPNS Angkatan 1–8 Tahun 2025 ini diharapkan mampu mencetak ASN yang profesional, berintegritas, dan siap memberikan pelayanan terbaik bagi bangsa dan negara.