BDTBT, Sawahlunto –
Balai Diklat Tambang Bawah Tanah (BDTBT) Kembali melakukan gebrakan untuk
mendongkrak kompetensi Masyarakat pencari kerja di Indonesia melalui Diklat Operator Transportasi Tambang Bawah Tanah Untuk Masyarakat Provinsi
Sumatera Barat dan Diklat Operator Survei Tambang Bawah Tanah Untuk Masyarakat Provinsi Jambi.
Senin 16 Januari 2023, Diklat ini dibuka secara resmi oleh Agus Avianto,
S.H selaku Kepala Sub Bagian Umum BDTBT yang mewakili Kepala Balai Diklat Tambang
Bawah Tanah di Gedung BDTBT. Dalam sambutannya, Agus Avianto menyampaikan agar diklat ini dapat
menjadi bekal bagi peserta untuk mendukung dan memperbesar peluang kerja di
dunia tambang, karena pada diklat ini akan diberikan ilmu-ilmu praktis
disamping teori yang nantinya akan digunakan di perusahaan.
Pelatihan
dilangsungkan selama enam belas hari, dari 16 – 23 Januari 2023 untuk Diklat Operator Survei Tambang Bawah Tanah dan Sembilan
belas hari, dari 16 Januari – 1 Februari 2023 untuk Diklat Operator
Transportasi Tambang Bawah Tanah, masing-masing Diklat diikuti oleh empat
belas orang peserta yang telah dinyatakan lulus seleksi yang diselenggarakan
oleh BDTBT.
Pelatihan ini dilaksanakan secara tatap muka atau offline.
Penyampaian materi-materi pada kegiatan tatap muka di kelas dilakukan oleh
pengajar BDTBT dan juga praktisi perusahaan tambang. Tujuan diklat operator survei tambang
bawah tanah adalah memberikan keterampilan dan pemahaman kepada peserta
pelatihan dalam konsep dasar, pengenalan dan penggunaan alat survei, pengolahan
data dan juga penyajian peta. Selanjutnya diklat juga bertujuan memberikan
kompetensi dalam teknik pemetaan bagi masyarakat Provinsi Jambi. Begitu juga
dengan Operator Transportasi Tambang Bawah Tanah bertujuan untuk memberikan keterampilan dan
pemahaman kepada peserta pelatihan dalam konsep dasar, pengenalan dan
penggunaan alat transportasi tambang bawah tanah. Selanjutnya mengembangkan
pengetahuan tentang operasi pemeliharaan alat transportasi tambang bawah tanah
dan pemecahan masalahnya.
Dukungan
ketersediaan sarana dan prasarana diklat (Workshop dan Tunnel) yang dimiliki
oleh Balai Diklat Tambang Bawah Tanah saat ini dapat mendukung peserta dalam
memahami materi – materi yang diberikan sehingga dapat memenuhi salah satu
tujuan diklat yaitu menciptakan dan mewujudkan sumber daya manusia yang
terampil dan profesional yang mendukung program kerja kementerian energi dan
sumber daya mineral, serta memberikan pengetahuan, keterampilan, dan sikap
untuk memenuhi kualifikasi minimal sebagai calon pekerja sehingga diharapkan
dapat bekerja sebagaimana yang dibutuhkan di perusahaan dan usaha jasa sub
sektor tambang mineral dan batubara, khususnya tambang bawah tanah