15.009
orang telah tersertifikasi di LSP PPSDM Migas pada tahun 2020 dengan cakupan
topik di Hulu, Hilir, serta Penunjang di kegiatan usaha minyak dan gas bumi.
Cakupan
peserta sertifikasi berasal dari seluruh Indonesia tidak hanya dari perusahaan
minyak dan gas bumi tetapi juga berasal dari ASN (Aparatur Sipil Negara),
masyarakat dan tentunya dengan Perguruan Tinggi.
PPSDM
Migas pada tahun ini banyak bekerja sama dengan Perguruan Tinggi salah satunya
dengan Universitas Diponegoro untuk mendorong sinergi demi pengembangan SDM di
lingkup perguruan tinggi yang berkompeten di sector migas.
Menurut
Sulistyono, Koordinator Penyelenggaraan dan Sarana Prasarana Pengembangan SDM
PPSDM Migas, menjelaskan bahwa ada dua pelatihan yang berjalan di minggu ini
(01/09/21).
“PPSDM
Migas sangat berterima kasih karena Universitas Diponegoro telah memercayai
PPSDM Migas menyelenggarakan pelatihan dan sertifikasi Teknisi Sistem Utilitas dan Petugas Pengambil Contoh Air dan Air Limbah,” ujarnya.
Pelatihan yang diadakan selama tiga
hari ini menurut Sulis goalnya adalah peserta diharapkan berkompeten dalam
bidangnya.
“Untuk Teknisi Sistem Utilitas, peserta
nantinya berkompeten dalam mengoperasi dan Pemeliharaan
Unit Motor Listrik, Unit HVAC, Lightning
& Grounding, Unit Lighting
atau Penerangan, Penggunaan Tools (termasuk Measurement,
Hand and Inspection) dan Interpretasi Diagram Listrik serta peraturan
perundangan dan peralatan Keselamatan kerja terutama di dalam ruang lingkup
Teknisi Sistem Utilitas bidang Migas,” tambahnya.
Sedangkan untuk Petugas Pengambil Contoh Air dan Air Limbah, kami Memberikan
pelatihan/penyegaran kepada peserta diklat tentang teori praktis tentang cara
cara pengambilan contoh air/air limbah di lingkungan industri migas.
Puspitasari, Manager BPSDM Universitas
Diponegoro Semarang, mengatakan bahwa kerja sama dalam rangka pengembangan sumber daya manusia di
Universitas Diponegoro,
melalui penyelenggaraan kegiatan Pelatihan dan Sertifikasi Pengawas
Laboratorium dengan beberapa topik Teknisi Sistem Utilitas dan Petugas Pengambil Contoh Air dan Air Limbah
selama tiga hari kedepan (01/09/21).
“Tujuan
Perjanjian Kerja Sama ini adalah untuk meningkatkan
penyelenggaraan pengembangan sumber daya manusia di Universitas Diponegoro
khususnya untuk pengawas laboratorium,” tutupnya.
Tags :