Peningkatan Ilmu Teknik Investigasi Kecelakaan Tambang

Peningkatan Ilmu Teknik Investigasi Kecelakaan Tambang
30 Jun, 2020

Peningkatan Ilmu Teknik Investigasi Kecelakaan Tambang

30 June 2020 | -

Bandung – Menghadapi kondisi pandemi COVID-19 yang tidak diketahui kapan berakhir, PPSDM Geominerba terus melakukan upaya untuk mengembangkan sumber daya manusia di sektor Geologi, Mineral, dan Batubara.
\r\nSeperti yang telah kita ketahui bersama, kegiatan pertambangan adalah industri yang mempunyai resiko tinggi sehingga pemahaman aspek kesehatan dan keselamatan  kerja (K3)  sangat diutamakan. Namun, kejadian kecelakaan tambang kadang-kadang tidak dapat dihindarkan. 
\r\nDalam memberikan pengetahuan tak hanya bagi praktisi pertambangan tentang regulasi, tatacara investigasi dan mengetahui sebab-sebabnya sehingga dapat dilakukan perbaikan guna menghindarkan terjadinya kecelakaan yang sama di kemudian hari.  
\r\nPPSDM Geominerba menyelenggarakan Diklat Teknik Investigasi Kecelakaan Tambang yang digelar selama tiga hari (29 Juni – 1 Juli 2020) secara online yang diperuntukkan untuk umum yang diikuti sebanyak 15 orang peserta yang berasal dari industri, akademisi, dan masyarakat. 
\r\nKepala Bidang Penyelenggaraan dan Sarana Prasarana Pengembangan SDM, Ade Hidayat membuka diklat secara online pada hari Senin (29/6).
\r\n“Diklat ini merupakan bagian unit kompetensi seorang pengawas operasional pertama, sehingga dengan mengikuti diklat ini, Anda telah mempunyai sebagian kompetensi sebagai pengawas operasional pertama.” Ujar Ade dalam sambutannya. (IR)

Tags :