Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia Ketenagalistrikan, Energi Baru, Terbarukan dan Konservasi Energi (PPSDM KEBTKE) mengadakan webinar bertajuk "Penggunaan Simulator dalam Pelatihan Pengoperasian Pembangkit Listrik" melalui aplikasi Zoom, dan juga streaming melalui You Tube, dan Face Book PPSDM KEBTKE.
\r\n\r\nWebinar tersebut diikuti oleh 1102 orang peserta dari berbagai kalangan, mulai dari aparatur sipil negara (ASN), badan usaha/industri, universitas, mahasiswa, hingga pelajar SMK. Selain itu masyarakat umum pun turut menyaksikannya secara live streaming di akun Youtube dan Facebook PPSDM KEBTKE.
\r\n\r\nPemanfaatan Simulator untuk suatu pelatihan, setidaknya bermanfaat dalam 2 hal, kata Laode Sulaiman selaku Kepala PPSDM KEBTKE.
\r\n\r\n“Pertama Kita bisa melaksanakan visualisasi pengoperasian pembangkit listrik pada kapasitas-kapasitas besar.
\r\n\r\n“Kedua Kondisi operasi pembangkitan sesungguhnya berada pada kondisi high speed, high temperature, high pressure, dengan melakukannya melalui simulator maka akan membuat visualisasi lebih aman dan menjamin keselamatan bagi peserta diklat. Dalam webinar kali ini akan membahas tentang penggunaan simulator dalam pelatihan pengoperasian pembangkit listrik, imbuhnya.
\r\n\r\nAdapun narasumber yang mengisi webinar kali ini adalah Nugroho Budi Mulia, M.Sc., Simgenics Indonesia, Process System Engineer Hamburg University of Technology (THH)-Germany.
\r\n\r\nPada paparan yang bertajuk “Penggunaan Simulator dalam Pelatihan Pengoperasian Pembangkit Tenaga Listrik”, Nugroho menyampaikan bahwa di Era industri power poin 4.0 disaat pandemiCovid-19, fenomena Revolusi industri 4.0 sudah merambah ke dalam kehidupan masyarakat jauh sebelum pandemi ini muncul, adanya kenyataan bahwa wabah korona ini telah menyadarkan banyak orang indonesia untuk menyesuaikan diri dengan perkembangan teknologi sebagai cara “bertahan hidup”, dengan adanya industry prosess Proses Industri menjadi semakin digital/ digital Twins.
\r\n\r\nProses pembelajaran yang optimal, dimulai dari fundamental tentang proses, bagaimana belajar mengoperasikan plant secara utuh dan melakukan troubleshooting.
\r\n\r\nProsedur yang digunakan untuk simulator adalah sama oleh prosedur yang digunakan oleh operator, tugas operator adalah monitoring
\r\n\r\nHigh fidelity-simulation software menggunakan basis “Data Modeling” dari proses nyata dalam mengkontrol proses pembangkit baik dalam kondisi normal ataupun darurat tanpa mempengaruhi operasi pembangkit.
\r\n\r\nOperator Training Simulator (OTS) Simgenics high-fidelity simulator dengan digital twin technology mampu mensimulasikan aktual proses dari suatu pembangkit tenaga listrik.
\r\n\r\nSatu keuntungan lain yang sangat signifikan untuk menggunakan OTS untuk membangun simulator melakukan pelatihan, yang sangat nyata, akurat, dan sangat dicari, agar dapat membantu mencegah hal-hal yang tidak diinginkan.
\r\n\r\nSerangkaian besar langkah dan sub-langkah yang diperlukan untuk menempatkan semua peralatan dan sistem dalam layanan untuk menghasilkan daya dan menyinkronkan generator dengan sistem daya secara efisien untuk digunakan di rumah dan industri.
\r\n\r\nOTS merupakan alat bantu proses pembelajaran dalam bentuk digital yang efektif dan efisien, mampu mensimulasikan berbagai skenario rill yang mungkin terjadi (normal atau darurat) tanpa mengganggu proses yang sedang berlangsung, dan dapat dipergunakan sebagai alat bantu proses uji kompetensi untuk praktisi pembangkit.
\r\n\r\nPPSDM KEBTKE siap melayani kebutuhan pengembangan sumber daya manusia bidang ketenagalistrikan, energi baru, terbarukan dan konservasi energi.
\r\n\r\nPPSDM KEBTKE TANGGUH PENUH ENERGI!
\r\n\r\nkerja CEPAT, CERMAT, PRODUKTIF
\r\n\r\n\r\n\r\n
Informasi pelatihan, sertifikasi, dan jasa umum:
\r\n\r\nSdr. Akhir Setiadi (HP.0856-4985-8447), Sdr. M. Zuhud Andrya (HP.0819-0770-3764), Sdr. Zulfa (HP.0823-7604-1564), Sdr. Nico Juni Ferson (HP. 0811-8123-490) Sdr. Hari Zana (HP.0812-8110-2149), Sdr. Anggit (HP. 0852-8804-0600)
\r\n\r\nEmail: informasi.ppsdmkebtke@esdm.go.id
\r\n\r\nWeb http: //diklat.ppsdmkebtke.esdm.go.id
\r\n\r\n(SA)
Tags :
