Bandung, 15 Juli 2025 – Dalam upaya berkelanjutan untuk meningkatkan kapasitas dan profesionalitas sumber daya manusia di sektor pertambangan, Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia Geologi, Mineral, dan Batubara (PPSDM Geominerba) resmi membuka dua pelatihan strategis berbasis online, yaitu Pelatihan Pengawasan Pemberaian Batuan Angkatan IV serta Pelatihan Analisis Kestabilan Lereng Angkatan VI dan VII. Acara ini dimulai pada Selasa, 15 Juli 2025, dan akan berlangsung selama tiga hari hingga 17 Juli 2025.
Pelatihan yang dilaksanakan secara daring melalui aplikasi Zoom Meeting, RAISA, dan SMILE ESDM ini diikuti oleh total 85 peserta yang seluruhnya merupakan Aparatur Sipil Negara (ASN) dari Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM). Pelatihan ini diharapkan menjadi sarana pengembangan kompetensi yang signifikan dalam menunjang pelaksanaan tugas teknis di bidang pengawasan tambang dan stabilitas lereng.
Dalam sambutannya, Kepala PPSDM Geominerba, Dwi Anggoro Ismukurnianto, menyampaikan pentingnya pelatihan ini dalam menjawab tantangan industri pertambangan yang terus berkembang. “Melalui pelatihan ini, diharapkan lahir ASN yang dinamis, produktif, terampil, serta memiliki penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi yang mumpuni, terlebih dalam konteks pengawasan dan keselamatan kerja,” ujarnya.
Pelatihan Pengawasan Pemberaian Batuan bertujuan agar peserta memahami metode dan teknik pemberaian batuan yang aman dan efektif, guna menunjang operasional pertambangan yang berkelanjutan dan efisien. Sementara itu, Pelatihan Analisis Kestabilan Lereng dirancang agar peserta mampu memahami faktor-faktor yang memengaruhi kestabilan lereng—seperti aspek geologi, hidrologi, hingga geometri lereng—serta mampu melakukan analisis dan mitigasi risiko geoteknik.
Instruktur dalam pelatihan ini berasal dari berbagai lembaga kredibel, antara lain Politeknik Energi dan Pertambangan Bandung, Direktorat Teknik dan Lingkungan Mineral dan Batubara, PPSDM Geominerba, dan Institut Teknologi Bandung. Peserta pelatihan terbagi menjadi 43 peserta untuk angkatan IV Pemberaian Batuan, 20 peserta untuk angkatan VI Analisis Kestabilan Lereng, dan 22 peserta untuk angkatan VII.
Pelatihan Pemberaian Batuan mencakup topik seperti Pengantar Pemberaian Batuan, Evaluasi Perencanaan, dan Pengawasan Pelaksanaan. Sementara materi Analisis Kestabilan Lereng meliputi Data Geologi, Penyelidikan Geoteknik, Pengolahan Data, Analisis dan Rekomendasi Geoteknik Tambang, hingga Inspeksi dan Pemantauan Risiko.
Meskipun dilakukan secara daring, pelatihan ini dirancang agar interaktif dan tetap mendalam melalui platform digital resmi Kementerian ESDM. PPSDM Geominerba memastikan pelatihan berjalan dengan kualitas terbaik dengan melibatkan tenaga pengajar profesional dan konten materi terkini yang sesuai dengan kebutuhan industri pertambangan saat ini. (EP)