Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia Minyak
dan Gas Bumi (PPSDM Migas) menyelenggarakan Forum Komunikasi Penyiapan Lulusan
Kompeten Melalui Sertifikasi Kompetensi Sub Sektor Migas, pada hari Kamis
(21/07/2022), bertempat di Hotel Santika Premiere Semarang. Acara tersebut di
ikuti oleh perguruan tinggi maupun SMK yang bergerak di bidang minyak dan gas bumi di Indonesia.
Acara forkom tersebut di hadiri sekaligus di
buka oleh Waskito Tunggul Nusanto, Kepala Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia
Minyak dan Gas Bumi.
Dalam sambutannya, Waskito mengungkapkan
bahwa saat ini Indonesia memulai berbenah diri dengan tahapan-tahapan yang
positif untuk mempersiapkan kompetensi sumber daya manusia sejak dini yang
diawali oleh generasi muda di tingkatan Sekolah Menengah Kejuruan dan Perguruan
Tinggi. Semua itu dilakukan agar mereka mampu bersaing memenangkan dan
memperebutkan kesempatan kerja yang terbuka di berbagai bidang pekerjaan dan
profesi. Perkembangan yang sangat cepat dewasa ini, menuntut kesiapan sumber
daya manusia yang berkualitas yang memerlukan pula persiapan, diiringi dengan
infrastruktur yang lebih baik dan biaya yang memadai.
“Forum Komunikasi ini dapat menjadi wadah
untuk menyampaikan berbagai program yang diselenggarakan oleh PPSDM Migas dalam
mendukung Penyiapan Lulusan Kompeten. Sehingga diharapkan, di forum
ini dapat menemukan kendala-kendala yang
dihadapi oleh Lembaga pendidikan dalam meningkatkan kompetensi lulusan untuk dalam
memenuhi tuntutan dunia industri subsektor minyak dan gas bumi. Pelatihan dan
sertifikasi kompetensi dapat dijadikan salah satu upaya peningkatan kompetensi
lulusan sesuai SKKNI yang telah dipersyaratkan di industri migas. Kami harap peran serta dan partisipasi aktif dari Saudara dapat memberikan sumbangsih ide,
pendapat, maupun usulan demi kemajuan bangsa Indonesia”, tutur Waskito.
Hal senada juga disampaikan oleh Agus
Alexandri, selaku pembicara forum komunikasi tersebut. Ia mengungkapkan bahwa
forum komunikasi tersebut adalah salah satu upaya peningkatan kompetensi
lulusan yang sesuai dengan yang di persyaratkan oleh industri migas.