Bogor, 28 Juli 2025 — Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia Geologi, Mineral, dan Batubara (PPSDM Geominerba) bekerja sama dengan PT ANTAM Tbk sukses menyelenggarakan Pelatihan Implementasi Sistem Manajemen Keselamatan Pertambangan (SMKP) Blended Learning PT ANTAM Tbk Angkatan I. Kegiatan ini berlangsung selama enam hari, mulai 28 Juli hingga 2 Agustus 2025, dan bertempat di Gedung Residence IPC-PMLI PT ANTAM Tbk, Bogor.
Acara pembukaan yang dilaksanakan secara daring dan luring tersebut dihadiri oleh jajaran pejabat tinggi dari Direktorat Teknik dan Lingkungan Mineral dan Batubara, manajemen PT ANTAM Tbk, tim HSSE PT ANTAM, jajaran struktural dan fungsional PPSDM Geominerba, para widyaiswara, serta peserta pelatihan.
Kepala PPSDM Geominerba, Ir. Dwi Anggoro Ismukurnianto, M.Sc, dalam sambutannya menyampaikan bahwa sumber daya manusia merupakan komponen vital dalam mendukung keberhasilan organisasi. Oleh karena itu, pelatihan ini menjadi langkah konkret dalam meningkatkan kompetensi karyawan PT ANTAM Tbk, khususnya dalam pemahaman dan penerapan SMKP yang sesuai dengan regulasi yang berlaku.
“Kami menyambut baik kehadiran peserta di kampus PPSDM Geominerba, tempat yang berkomitmen untuk mencerahkan masa depan melalui peningkatan kapasitas di sektor geologi, mineral, dan batubara. Pelatihan ini merupakan bentuk kontribusi kami dalam memastikan bahwa implementasi SMKP berjalan secara efektif, terstruktur, dan terintegrasi,” ujar Ismukurnianto.
Lebih lanjut, beliau menekankan pentingnya audit internal secara berkala untuk memastikan keberlangsungan dan efektivitas sistem keselamatan pertambangan. Hal ini sejalan dengan amanat Kepmen ESDM Nomor 1827K/30/MEM/2018 dan Keputusan Dirjen Minerba Nomor 185/37.04/DJB/2019, yang mewajibkan perusahaan pertambangan memiliki auditor internal SMKP yang kompeten.
Dalam laporan penyelenggara, disebutkan bahwa pelatihan ini diikuti oleh 25 peserta yang seluruhnya berasal dari karyawan PT ANTAM Tbk. Para peserta akan mendapatkan materi dari narasumber yang berasal dari Direktorat Teknik dan Lingkungan Minerba.
Pelatihan ini dirancang dengan metode blended learning, menggabungkan pembelajaran daring dan tatap muka secara efektif. Hal ini sejalan dengan upaya adaptif PPSDM Geominerba dalam menghadirkan pelatihan yang relevan dengan perkembangan teknologi dan kebutuhan industri pertambangan. (EP)