Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia Minyak dan Gas Bumi (PPSDM
Migas) bekerja sama dengan Direktorat Bahan Bakar Minyak Badan Pengatur Hilir
Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) Kementerian ESDM (Energi dan Sumber Daya
Manusia) mengadakan pelatihan dan sertifikasi kompetensi Operasi Pengawas SPBU
Level Pengawas tahun anggaran 2022.
Program ini dilaksanakan di Banten pada tanggal 1 – 2 November dengan
Arlucky Novandi sebagai Course Leadernya. Ia menjelaskan bahwa pada hari
pertama peserta pelatihan akan mendapatkan materi tentang Manajemen K3LL di
SPBU.
“Di lokasi kerja di manapun itu, menjaga keselamatan dan kesehatan
kerja adalah hal yang utama. Oleh sebab itu, kami memberikan materi ini pada
hari pertama kepada peserta agar mereka selalu aware tentang kecelakaan kerja
yang mungkin terjadi. Selain itu juga untuk melindungi semua orang baik itu
pekerja maupun orang lain yang berada di tempat kerja dalam keadaan sehat dan
selamat,” jelasnya ditemui seusai pelatihan.
Ia menambahkan bahwa tujuan K3 adalah agar proses produksi atau
pekerjaa dapat berjalan dengan aman, efektif dan efisien.
“Selain hal – hal di atas kita selalu mengharapakan agar sumber
produksi baik itu peralatan dan material serta lingkungan kerja dalam kondisi
aman. Tentu saja hal ini secara tidak langsung menciptakan kesehateraan untuk
perusahaan dan pekerja,” tutupnya.
Selama dua hari pelatihan, peserta mendapatkan beberapa materi
berupa Verifikasi dan Perhitungan Volume Standar BBM, Pengawasan Mutu BBM, dan Manajemen Pengelolaan SPBU sebelum
mengikuti sertifikasi kompetensi Operasi Pengawas SPBU untuk Level Pengawas.