PPSDM KEBTKE dan DITJEN EBTKE LAKUKAN FIELD TESTING COMMISSIONING GUIDELINE PLTS OFF GRID

Pembangkit Listrik tenaga Surya saat ini menjadi alternatif untuk pemenuhan rasio elektrifikasi di Indonesia. Tercatat pada akhir tahun 2019, Indonesia mempunyai rasio eletrifikasi sebesar 98,89% dengan bauran energi primer pembangkit listrik EBT sebanyak 12,36%. Adapaun kontribusi kapasitas PLTS di tahun 2019 sebesar 97,4 MW. Hal ini sangat berdampak positif dalam peningkatan rasio elektrifikasi di Indonesia.

Dalam pengembangannya, Sistem PLTS dibagi dalam 2 sistem yaitu On-Grid dan Off Grid. Sistem On Grid merupakan sistem yang terhubung langsung ke jaringan PLN, sedangkan Off Grid merupakan sistem stand alone yang energi surya disimpan dalam baterai serta dikonversikan dan digunakan untuk kebutuhan tertentu. PLTS off grid biasanya digunakan untuk daerah yang belum terjangkau listrik PLN 9 terpencil. Akan tetapi, produk dari PLTS-off grid tidak hanya untuk daerah/lokasi terpencil namun juga dapat digunakan sebagai SHS (Solar home System) maupun PJU (Penerangan Jalan Umum).
\r\n 
\r\nPada tahun 2017, Direktorat Jenderal Energi Baru, Terbarukan dan Konservasi Energi (DJEBTKE), Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral telah melakukan kerja sama dengan Pemerintah Jerman untuk melaksanakan program Listrik Perdesaan melalui Pemanfaatan Energi Terbarukan – Electrification through Renewable Energies (ELREN).

Laode Sulaeman selaku Kepala PPSDM KEBTKE mengapresiasi baik kegiatan ini, dan membuka ruang untuk memanfaatkan fasilitas yang dimiliki PPSDM KEBTKE saat ini, semoga ke depan dapat meningkatkan kualitas pelayanan yang lebik baik dalam mendukung commissioning PLTS Off Grid PV System dalam pembuatan SLO-nya.

Tujuan Program ELREN adalah mengupayakan agar pengetahuan tentang penerapan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) off-grid dapat terlembagakan dengan baik. Salah satu upaya untuk itu adalah mendorong DJETBKE untuk senantiasa meningkatkan standar kualitas program PLTS off grid, seperti mendorong terciptanya standar kompetensi dan standar pelaksanaan pemeriksaan dan pengujian (Commissioning). PPSDM KEBTKE menjadi lokasi untuk pelaksanaan kegiatan, kegiatan ini diilaksanakan pada tanggal 4 sampai dengan 5 Februari 2020.

Adapun hasil yang diharapkan dari kegiatan ini yaitu adanya pemahaman peserta terhadap struktur dan isi Lembar Hasil Pemeriksaan (LHP), Terbentuk LHP final yang dapat digunakan oleh semua LIT berdasarkan masukan peserta ketika mengikuti pengujian lapangan, serta masukan dari peserta terhadap buku panduan.

Kami SIAP menjadi bagian dan Partner Terpercaya dalam pengembangan SDM Bidang Ketenagalistrikan Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi

COME & JOIN US!!!
\r\nPPSDM KEBTKE YOUR FUTURE ENERGY PARTNER
\r\nInformasi pelatihan, sertifikasi, dan jasa umum:
\r\nSdr. Nico HP. 08118123490
\r\nEmail: informasi.ppsdmkebtke@esdm.go.id
\r\nWeb http: //diklat.ppsdmkebtke.esdm.go.id
\r\n(SA)